Bab 2 Klasifikasi Makhluk Hidup

I. SISTEM KLASIFIKASI
    Sistem klasifikasi ini bertujuan untuk memudahkan kita untuk mengenali makhluk hidup, sehingga makhluk
    makhluk hidup di kelompokan secara spesifik dan bertahap.

•  Proses Klasifikasi

           Makhluk hidup dikelompokan sesuai dengan cirinya,
           ada dengan berdasarkan ciri morfologi, anatomi, serta fisiologi.

Jenjang Takson Makhluk Hidup

Phylum ( Filum )

Classis ( Kelas )

Ordo ( Bangsa )

Familia ( Famili ) 

Genus ( Marga )

Species ( Spesies / Jenis )

• Sistem Tata Nama Makhluk Hidup

          Digunakan untuk memudahkan komunikasi antara ilmuan dengan ilmuan yang lain ,
          maka di tetapkan sistem tata nama di mana bahasa latin yang di gunakan,
          sehingga menjadikannya nama ilmiah. Di dalam sistem penamaan ini terdiri dari dua bagian.
          Bagian pertama yang di tunjuk sebagai nama genus sedangkan nama ke dua adalah sebagai penunjuk
          spesies.

• Manfaat Mempelajari Sistem Klasifikasi

          Klasifikasi memberi manfaat bagi orang-orang yang ingin mengetahui keanekaragaman hayati, selain itu
          untuk mengenal lebih lanjut makhluk hidup itu, serta interaksi antara makhluk hidup mau pun dengan
          lingkungan yang di tempati.

II. Beberapa Alternatif Sistem Klasifikasi
          Pengelompokan makhluk hidup dapat di lakukan secara sederhana,
          contohnya melalui manfaat yang di berikan. Lalu tempat hidup, ukuran, dan juga alat gerak. Sedangkan
          cara pengelompokan yang lain adalah berdasarkan kriteria ilmiah yang dilakukan oleh para ilmuan
          biologi.

• Sistem Dua Kingdom

          Sistem klasifikasi pertama, sistem ini membagi seluruh makhluk hidup menjadi dua bagian.
          Yaitu Plantae dan Animalia.  ini dibedakan melalui cara mendapatkan makanan, Plantae mendapatkan
          makanan dengan membuatnya sendiri karena bersifat autotrof, sedangkan animalia bersifat heterotrof
          karena tidak dapat membuat makanan sendiri,

• Sistem Tiga Kingdom

           Sistem ini muncul setelah adanya mikroskop. Hal ini menunjukan bahwa adanya makhluk hidup
           uniseluler atau pun multi seluler yang berbentuk sangat kecil.

• Sistem Empat Kingdom

          Setelah adanya mikroskop elektron maka penelitian dapat di lanjutkan lebih jauh sehingga dapat
          sehingga dapat membedakan sel makhluk hidup yang memiliki membran inti dan yang tidak, dan
          berkembang menjadi 4 kingdom.

• Sistem Lima Kingdom

          Dalam sistem lima kingdom ini ilmuan memisahkan Fungi atau jamur dari plantae. Ini disebabkan
          karena struktur  sel dan cara memperoleh makanannya berbeda dari plantae lainnya.

• Sistem Enam Kingdom

          Disini ilmuan meneliti lebih lanjut tentang Eubacteria. Eubacteria di bagi menjadi dua yaitu Eubacteria
          dan Archaebacteria. Archaebacteria di pisahkan karena  Archaebacteria lebih mendekati makhluk
          hidup di bandingkan dengan Eubacteria.

III. Identifikasi ( Determinasi )
          Identifikasi ini  adalah untuk menentukan nama-nama tumbuhan atau hewan dengan benar di dalam
          sistem klasifikasi. Kita dapat memilahnya secara sederhana dengan cara-cara :

•  Ingatan
• Bantuan Orang Lain
• Spesimen Acuan
• Pustaka
• Komputer 

(c) Sherly Gracia/XIPA2/16

Pojok refleksi

Raymond

Pada bab 2 ini yang saya dapatkan adalah bahwa makhluk hidup yang saat ini berada di dunia ada begitu banyak sehingga untuk mempermudah mengetahui ciri – ciri makhluk itu di buat pengelompokannya. Pada bab ini saya mengetahui bahwa ada 6 sifat dan ciri- ciri umum dari beberapa makhluk hidup sehingga di bagi menjadi animalia, plantae , protista , fungi , monera , bakteri. Pada bab ini juga diajarkan cara penamaan latin sehingga kita dapat mengetahui memalui nama itu termasuk golongan,keluarga, jenis, kelas, ordo manakah suatu makhluk hidup. 

Shin

Pada bab dua ini, saya belajar tentang klasifikasi makhluk hidup. Bagaimana awalnya pengklasifikasian makhluk hidup itu bisa terjadi. Jadi, awalnya klasifikasi makhluk hidup terbagi dua, yakni dunia hewan dan tumbuhan. Selanjutnya bertambah, menjadi Animalia, Plantae, dan Protista. Pengelompokkan ini terjadi di saat sudah ditemukannya mikroskop. Protista dipisahkan karena ukurannya. (salah satu alasannya). Selanjutnya, menjadi Animalia, Plantae, Protista, dan Monera. Monera dipisahkan berdasarkan adanya membrane inti atau tidak. Selanjutnya, menjadi Animalia, Plantae, Protista, Monera, dan Eubacteria. Eubacteria dipisahkan karena dia adalah bakteri. Selanjutnya, menjadi Animalia, Plantae, Protista, Monera, Eubacteria, dan Fungi. Inilah hasil akhir enam kingdom.

Sherly

Didalam bab ini saya daat belajar bahwa makhluk itu ada banyak macamnya serta tiap makhluk hidup banyak yang mempunyai ciri-khas yang sama. ada pun makhluk hidup yang ciri khasnya menyerupai dua makhluk hidup yang berbeda. untuk memudahkannya kita harus memakai sistem klasifikasi makhluk hidup untuk memudahkan pencarian atau pendataan terhadap makhluk makhluk hidup. berkat adanya klasifikasi makhluk hidup kita sangat tertolong karena itu memudahkan kita untuk memilah-milah makhluk hidup yang sangat banyak.